Selasa, 14 Juni 2016

PMW 2016 - MEYLINDA LELIANA SARAGIH



Judul / Nama Usaha:
Penjualan Ice Cream - BOLO-BOLO ICE CREAM

Pelaksana Kegiatan:
Meylinda Leliana Saragih - 7142141057
Fakultas Ekonomi, Jurusan Pendidikan Ekonomi
email: meylinda.leliana22@gmail.com

Latar Belakang dan Motivasi Melakukan Usaha

Ice Cream merupakan makanan yang banyak digemari oleh seluruh orang khususnya kalangan para anak muda. Selain, karena rasanya yang manis,lembut dan nikmat, memakan Ice Cream juga dapat membuat suasana hati si konsumen akan berubah menjadi lebih baik. Melihat bahwasanya mahasiswa di Universitas Negeri Medan yang cenderung menyukai makanan Ice Cream, terutama karena kondisi lingkungan yang mendukung, membuat saya melihat ada sebuah peluang usaha yang bisa menghasilkan keuntungan yang lumayan besar yakni dengan berjualan Ice Cream. Peluang usaha ini sangat cocok untuk dikembangkan karena memberikan keuntungan yang menjanjikan. Potensi pasar sebagai tempat penjualan Ice Cream masih cukup terbuka dan sangat mungkin untuk dimasuki oleh seorang wirausahaan yang baru merintis sebuah bisnis. Ice Cream merupakan salah satu makanan favorit bagi kalangan anak muda, khususnya dalam hal ini adalah para mahasiswa. Jumlah mahasiswa di Universitas Negeri Medan yang cukup besar membuat permintaan akan Ice Cream selalu tinggi. Sementara mahasiswa sebagai kalangan anak muda sangat menyukai akan Ice Cream, tetapi penjualan atau bisnis penjualan akan Ice Cream belum terlalu menggeliat. Padahal usaha ini sangatlah cocok dikembangkan untuk kewirausahaan. Dengan kondisi, persaingan usaha yang belum terlalu keras, mendorong saya juga untuk semakin bersemangat dalam merintis usaha penjualan Ice Cream ini. Saya melihat prospek yang cerah dalam diri usaha penjualan Ice Cream ini, yakni karena jumlah calon konsumen yaitu mahasiswa yang cukup besar dan sangat bagus untuk dijadikan pangsa pasar. Selain itu, kondisi persaingan usaha yang belum terlalu keras,membuat saya bisa lebih baik dalam hal mempelajari kondisi pasar. Karena usaha ini akan tidak terlalu terganggu oleh kerasnya persaingan usaha. Hal inilah yang melatarbelakangi saya, hingga saya yakin jikalau usaha penjualan Ice Cream ini akan berjalan sukses dan berprospek cerah.

Baca selengkapnya di --> PMW 2016 - MEYLINDA LELIANA SARAGIH

PMW 2016 - KURNIA PARIS NAINGGOLAN




Judul / Nama Usaha:
Penjualan Keripik Bikasegi dan Aneka Minuman

Pelaksana Kegiatan:
Kurnia Paris Nainggolan - 7142141015
Fakultas Ekonomi, Jurusan Pendidikan Akuntansi
email: kurniaparis_nainggolan@yahoo.co.id

Latar Belakang dan Motivasi Melakukan Usaha

Keripik Bikasegi merupakan singkatan dari keripik biji klatak sehat dan bergizi. Keripik Bikasegi merupakan jenis produk makanan baru yang akan dikembangkan oleh penulis. Bikasegi diolah dari biji klatak menjadi makanan ringan yang memiliki aneka rasa yang khas dan kaya akan protein. Biji klatak merupakan biji dari pohon klatak yang biji nya bisa dimanfaatkan dan diolah menjadi makanan berupa camilan yang sehat dan bergizi. Awalnya ide ini muncul karena penulis mengingat pemanfaatan biji klatak yang sering dibuat oleh orang tua penulis pada saat waktu-waktu senggang, rasa yang dihasilkan pun cukup enak dan lezat, artinya makanan ini tidak kalah jauh dengan makanan ringan lain, namun yang menjadi masalahnya adalah usaha ini tidak terlalu dikembangkan karena hanya diproduksi pada saat-saat tertentu. Disamping diproduksi hanya saat-saat tertentu, pemanfaatan biji klatak ini juga tidak optimal, karena biji klatak ini tidak dimanfaatkan dan terbuang begitu saja ditempat dimana pohon tersebut tumbuh. Kebetulan saudara dari penulis di daerah Binjai memiliki kebun seluas puluhan hektar yang ditanami biji klatak. Jadi dari hari ke hari, biji klatak ini hanya terbuang begitu saja dan tidak memiliki nilai ekonomis. Hal ini lah yang mendasari penulis untuk mengembangkan usaha makanan dari biji-bijian klatak ini. Penulis melihat hal ini merupakan peluang usaha baru yang cukup potensial untuk memanfatakan biji klatak tersebut menjadi makanan ringan yang kaya akan protein, gizi, dan rasa yang  nikmat dan lezat. Dengan kondisi, persaingan usaha yang belum terlalu keras, mendorong penulis juga untuk semakin bersemangat dalam merintis usaha penjualan Keripik Bikasegi ini. Penulis melihat prospek yang cerah dalam diri usaha penjualan Keripik Bikasegi ini, yakni karena jumlah calon konsumen yaitu mahasiswa dan masyarakat yang cukup besar dan sangat bagus untuk dijadikan pangsa pasar. Selain itu, penulis juga akan menambahkan usaha minuman dalam penjualan bikasegi ini, seperti penjualan teh manis, cofee, maupun teh susu. Hal ini dimaksudkan agar penjualan makanan dan minuman bisa terpasdu, dan tentunya akan lebih memberian pelayanan yang lebih baik. Kondisi persaingan usaha yang belum terlalu keras, membuat penulis bisa lebih baik dalam hal mempelajari kondisi pasar. Karena usaha ini akan tidak terlalu terganggu oleh tingginya persaingan usaha. Hal inilah yang melatarbelakangi penulis, hingga penulis yakin jikalau usaha penjualan Keripik Bikasegi ini akan berjalan sukses dan berprospek cerah.

Baca selengkapnya di --> PMW 2016 - KURNIA PARIS NAINGGOLAN

PMW 2016 - JUNI ANDRA MARPAUNG



Judul / Nama Usaha:
Digital Printing

Pelaksana Kegiatan:
Juni Andra Marpaung - 7133220037
Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi
email: juniandramarpaung@gmail.com

Latar Belakang dan Motivasi Melakukan Usaha

Usaha print dapat juga dikatakan sebagai pendukung perkuliahan dari setiap mahasiswa. Karena setiap mahasiswa pasti memiliki tugas yang juga pastinya harus memprint tugas-tugasnya tersebut. Mulai dari memprint tugas individu, makalah, dan tugas akhir. Selain ngeprint, mahasiswa juga perlu untuk memfoto copy berbagai tugas untuk kelengkapannya. Namun yang kerap menjadi permasalahan di kalangan mahasiswa ialah tidak semua mahasiswa masing-masing memiliki printer, sehingga perlu memprint ke tempat jasa yang menyediakan jasa print. Khususnya usaha print di sekitar lokasi UNIMED ini, biaya ngeprintnya relatif lebih mahal dibanding di sekitar kampus universitas lain. Hal inilah yang membuat mahasiswa kadang mengeluh akan mahalnya jasa print di sekitar kampus UNIMED. Berdasarkan keadaan tersebut, saya mencoba mengkalkumulasikan biaya-biaya untuk ngeprint dan mencetak lainnya, karena kebetulan saya juga mempunyai printer, sehingga memudahkan saya dalam menghitung biayanya. Dengan melihat hasil kalkumulasi saya, saya melihat bahwasanya biaya untuk ngeprint itu masih bisa diturunkan dari harga yang sekarang berlaku di pasaran sekitar lokasi UNIMED. Saya melihat adanya peluang usaha di bidang ngeprint ini, dengan melihat keuntungan yang diperoleh dari peningkatan jumlah pelanggan yang datang untuk ngeprint. Jadi apabila selama ini relatif usaha print itu mencari keuntungan tertentu dari sebanyak pelanggan tertentu dan dengan harga yang agak lebih mahal, maka saya menilai apabila keuntungan tertentu itu masih bisa diperoleh meskipun harganya diturunkan. Namun jumlah pelanggannyalah yang perlu diperbanyak sehingga bisa tercapai tingkat keuntungan yang diharapkan. Sehingga untuk mencapai hal itu sangatlah dibutuhkan keuletan dan kerja keras yang nantinya akan meningkatkan produktivitas usaha tersebut. 

Peluang usaha ini sangatlah cocok untuk dikembangkan. Meskipun telah banyak usaha sejenis yang beroperasi, hal itu bukanlah menjadi hambatan untuk masuk ke dalam persaingan pasar tersebut. Dengan jumlah pangsa pasar yang besar yakni para mahasiswa yang berada di sekitar jl. Pancing, membuat usaha ini pasti akan berjalan dengan lancar dan menghasilkan return yang sesuai dengan yang diharapkan. Dengan usaha yang tekun dan kerja keras akan membuat saya semakin termotivasi untuk menjalankan usaha digital printing ini.

Baca selengkapnya di --> PMW 2016 - JUNI ANDRA MARPAUNG